PENGENALAN
PENGERTIAN MANAJEMEN PROYEK
SUKSES SUATU PROYEK
Kini, definisi suatu proyek sukses secara lengkap adalah:
Sesuai periode waktu yang dialokasikan Sesuai biaya yang dianggarkanSesuai dengan performa dan tingkat spesifikasi Diterima oleh pelanggan atau pemakai Dengan minimum atau lingkup satu sama lain yang disetujui berubah Tanpa mengganggu arus pekerjaan yang utama dalam organisasi Tanpa mengubah kultur perusahaan
MANAJER PROYEK – PENGHUBUNG MANAJER LINI
PERAN MANAJER PROYEK
PERAN MANAJER FUNGSIONAL
Tiga elemen peran manajer fungsional :
Karyawan fungsional diharapkan memenuhi aktivitas dibawah ini ketika menangani suatu proyek:
PERAN EXECUTIVE
Para eksekutif diharapkan dapat menghubungkan suatu proyek :
BEKERJA DENGAN PARA EKSEKUTIF
PROJECT MANAGER VERSUS PROJECT CHAMPION
PROJECT-DRIVEN VERSUS NON-PROJECT-DRIVEN ORGANIZATION
PEMASARAN PADA ORGANISASI NON-PROJECT-DRIVEN
POSISI MANAGER PROYEK
PANDANGAN MENGENAI MANAJEMEN PROYEK
Pada organisasi project-driven, ada tiga alur karir menuju manajemen eksekutif:
Rererence :
1. Project Management Institute (PMI) - PMBOK Guide 2004
2. Harold Kerzner
Hampir semua eksekutif masa kini menyetujui bahwa mayoritas permasalahan melibatkan kontrol dan penggunaan sumber daya yang baik, solusi dipandang secara internal dibandigkan secara eksternal. Salah satu bagian solusi internal, para eksekutif mengatur aktivitas suatu perusahaan. Manajemen proyek adalah salah satu teknik pertimbangan untuk mengaturnya. Pendekatan manajemen proyek relatif secara modern. Karakterisitiknya dengan metode terstruktur dan mengadopsi spesial teknik manajemen dengan tujuan menghasilkan kontrol dan penggunaan sumber daya secara baik.
PENGERTIAN MANAJEMEN PROYEK
Definisi manajemen proyek adalah merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, dan mengontrol sumber daya perusahaan untuk sasaran jangka pendek yang telah ditetapkan guna kelengkapan tujuan sasaran yang spesifik. Waktu, biaya, dan performa adalah constraint suatu proyek.
SUKSES SUATU PROYEK
Kini, definisi suatu proyek sukses secara lengkap adalah:
Sesuai periode waktu yang dialokasikan Sesuai biaya yang dianggarkan
MANAJER PROYEK – PENGHUBUNG MANAJER LINI
Secara aktual, manajer proyek tidak mengontrol sumber daya secara langsung, seperti uang ( anggaran proyek). Sumber daya dikontrol oleh manajer lini, manajer fungsi, atau lainnya yang sering disebut manajer sumber daya. Manajer proyek harus berunding dengan manajer lini untuk penggunaan semua sumber daya suatu proyek. Suksesnya suatu manajemen proyek tergantung pada:
- Hubungan kerja sehari-hari yang baik antara manajer proyek dengan manajer lini dalam menetapkan sumber daya suatu proyek.
- Kemampuan fungsional pekerja untuk melaporkan secara vertikal kepada manajer lini pada waktu bersamaan dimana mereka melaporkan secara horizontal pada seorang atau beberapa manajer proyek.
PERAN MANAJER PROYEK
Para manajer proyek bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan dan mengintegrasikan berbagai aktivitas, fungsi lini. Aktivitas terintegrasi diperlihatkan oleh manajer proyek meliputi:
- Integrasi semua aktivitas yang penting untuk mengembangkan rencana proyek
- Integrasi semua aktivitas yang penting untuk melaksanakan rencana
- Integrasi semua aktivitas yang penting untuk mengubah rencana
PERAN MANAJER FUNGSIONAL
Tiga elemen peran manajer fungsional :
- Bertanggung jawab menggambarkan bagaimana tugas akan dilakukan dan dimana tugas akan dikerjakan
- Bertanggung jawab untuk menyediakan sumber daya seefisien mungkin sesuai dengan sasaran constrain proyek
- Bertanggung jawab dalam hal pengiriman
Karyawan fungsional diharapkan memenuhi aktivitas dibawah ini ketika menangani suatu proyek:
- Menerima tanggung jawab untuk memenuhi tugas yang diberikan dalam batasan proyek
- Menyelesaikan pekerjaan lebih awal
- Pada waktu tertentu menginformasikan antara proyek dan status proyek
- Membawa solusi yang cepat terhadap suatu permasalahan
- Memberi informasi kepada tim proyek
PERAN EXECUTIVE
Para eksekutif diharapkan dapat menghubungkan suatu proyek :
- Dalam menentukan sasaran dan perencanaan proyek
- Dalam menyelesaikan konflik
- Dalam menentukan prioritas
- Dalam mensponsori proyek
BEKERJA DENGAN PARA EKSEKUTIF
Ketika proyek dan manajer lini terlibat dalam manajemen yangsama, senior manajemen sangat diperlukan untuk membimbing dan menasihati manajer proyek,, seperti mendorong para manajer untuk menepati janji mereka. Ketika para eksekutif pada kapasitasnya berperan sebagai sponsor proyek. Para eksektutif bertanggung jawab untuk membuat keputusan proyek dengan efektif dan tepat waktu.
PROJECT MANAGER VERSUS PROJECT CHAMPION
PROJECT-DRIVEN VERSUS NON-PROJECT-DRIVEN ORGANIZATION
Pada sebuah organisasi project driven, semua pekerjaan dirancang. Masing-masing proyek dengan pusat biaya terpisah dan mengikhtisar kan rugi laba nya. Total laba merupakan tambahan laba atas semua proyek. Pada project driven, semuanya proyek dilakukan secara terpusat. Pada organisasi non project driven, rugi laba usaha diukur pada bentuk vertikal atau fungsional. Organisasi enis ini, proyek ada untuk mendukung produk atau bentuk fungsional. Prioritas pemakaian sumber daya dituju untuk aktivitas produksi dibandingkan proyek.
PEMASARAN PADA ORGANISASI NON-PROJECT-DRIVEN
Memasarkan proyek diperlukan kemampuan untuk mengidentifikasi, mengejar dan menangkap salah satu bisnis pada suatu kesempatan, ditandai oleh:
- Usaha yang sistematis
- Kebiasan rancangan
- Panjangnya proyek
- Tahap pemasaran
- Risiko
- Kemampuan teknis untuk melaksanakan proyek
POSISI MANAGER PROYEK
Suksesnya manajemen proyek tergantung pada posisi manajer pada suatu organisasi. Idealnya, manajer proyek dapat dinilai tinggi dan rendah pada suatu organisasi selama proyek berlangsung. Selama perencanaan proyek, manajer proyek dinilai tinggi posisinya, selama implementasi, mungkin dinilai rendah. Dengan kata lain, posisi manajer proyek mungkin tergantung dari resiko suatu proyek, besarnya proyek, atau pelanggan.
PANDANGAN MENGENAI MANAJEMEN PROYEK
Pada organisasi project-driven, ada tiga alur karir menuju manajemen eksekutif:
- Melalui manajement proyek
- Melalui project engineering
- Melalui manajemen lini
Rererence :
1. Project Management Institute (PMI) - PMBOK Guide 2004
2. Harold Kerzner
Posting Komentar